Dusun
petungun adalah satu diantara beribu-ribu dusun yang ada di indonesia,
terletak di pedalamamn kalimatan barat, dan merupakan dusun yang terpencil
karna jauh dari daerah perkotaan, tapi dekat dengan negri orang (malaisiya)
dusun yang berpenduduk kurang lebih 100 kepala keluarga dikenal dengan penduduk
yang sangat ramah dan sopan. Dikenal dengan nama LAMPAR itu adalah nama comunitas anak muda di petungun.
Aktifitas penduduk disana sama seperti dusun lainya yaitu bertani, di sana dikenal dengan ladang berpindah. ladang berpindah adalah pembukaan lahan baru utuk aral pertania atau untuk bercocok tanam dimana hanya dilakikan dalam satu satu tahun. Pernah pemerintah menghimbau untu tidak dilakukanya ladang berpindah tapi mayarakat tidak mahu alasanya: dengan dilakukanya ladang berpindah membuat volusi udara, tapi mayarakat juga memiliki alasan yang kuat, salah seorang bapak mengatakan bila dilarang membuka lahan berpindah apakah pemerintah mahu memberi kami makan karena semua yg kami makan berasal dari sana.??selain bertani disana juga ada yang bekerja sebagai buruh sawit, baru-baru ini ada perkebunan milik swasta yaitu PT GKM. yang membantu masyarakat disana untuk mendapatkan penghasilan. Dan dengan ada nya PT maka masyarakat dari luar pun banyak yang berdatangan selain perkebunan kelapa sawit warga setempat juga juga menanam kebun karet. Hampir setiap kepala keluarga memiliki kebun karet termasuk keluarga saya yang harganya turun naik.Di dusun petungun masih memegang aturan adat yang kuat, semua masalah diselesaikan secara adat bila tidak bisa dilakukan dngan adat maka di serahkan kepada pihak yang berwajib.Penduduk disana masih 99% mengunakan hasil alam semua. Dalam kehidupan di dusun petungun memiliki banyak tradisi-tradisi dalam kurun satu tahun dalam mengelola alam. karena penduduk rata-rata petani maka tradisi nya adalah membuka lahan baru atau di sebut ngemeh .ngemeh adalah membuka lahan baru dengan tujuan untuk menanam padi jagung sayur mayur dan lain2.
Aktifitas penduduk disana sama seperti dusun lainya yaitu bertani, di sana dikenal dengan ladang berpindah. ladang berpindah adalah pembukaan lahan baru utuk aral pertania atau untuk bercocok tanam dimana hanya dilakikan dalam satu satu tahun. Pernah pemerintah menghimbau untu tidak dilakukanya ladang berpindah tapi mayarakat tidak mahu alasanya: dengan dilakukanya ladang berpindah membuat volusi udara, tapi mayarakat juga memiliki alasan yang kuat, salah seorang bapak mengatakan bila dilarang membuka lahan berpindah apakah pemerintah mahu memberi kami makan karena semua yg kami makan berasal dari sana.??selain bertani disana juga ada yang bekerja sebagai buruh sawit, baru-baru ini ada perkebunan milik swasta yaitu PT GKM. yang membantu masyarakat disana untuk mendapatkan penghasilan. Dan dengan ada nya PT maka masyarakat dari luar pun banyak yang berdatangan selain perkebunan kelapa sawit warga setempat juga juga menanam kebun karet. Hampir setiap kepala keluarga memiliki kebun karet termasuk keluarga saya yang harganya turun naik.Di dusun petungun masih memegang aturan adat yang kuat, semua masalah diselesaikan secara adat bila tidak bisa dilakukan dngan adat maka di serahkan kepada pihak yang berwajib.Penduduk disana masih 99% mengunakan hasil alam semua. Dalam kehidupan di dusun petungun memiliki banyak tradisi-tradisi dalam kurun satu tahun dalam mengelola alam. karena penduduk rata-rata petani maka tradisi nya adalah membuka lahan baru atau di sebut ngemeh .ngemeh adalah membuka lahan baru dengan tujuan untuk menanam padi jagung sayur mayur dan lain2.
Dalam
tradisi ngemeh ini ada nyolap punou nyolap
punou adalah tradisi adat dayak di dusun petungun yaitu memminta izin kepatada
Thuhan yang maha kuasa, untuk mengelola hutan tersebut. Dalam hal ini ada yang
menggunakan ritual adat dan ada yang menggunakan ajaran agama,.pada intinya
sama untuk meminta izin kepata yang kuasa. Setelah nyolap punou ladang di
tebang, setelah ditebang 5 atau 6 hari setelah kayu yang di tebang dan kering
maka ladang di bakar atau di sebut nicual
meh nicual meh adalah kegiatan membakar lahan pertanian dalam hal ini kerja
sama antara penduduk sangan penting karana bisa menyebabkan kebakaran hutan.
Setelah nicual meh selesai maka ada pekerjaan lain lagi yaitu mapi, mapi adalah suatu aktifitas yng
dilakukan secara individu ataupun kelompok untuk membersihkan tempat sisa
nicual meh yang belum merata di lahap si jago merah.alsilas masih mentah.
Di
selah-selah mapi penduduk dusun petungun biasanya menanam sayur mayur. Dan bila
mapi sudah selesai maka tradisi berikutnya adalah Nurua’ atau sering disebut
nugal, nugal adalah suatu tradisi bercocok tanam di ladang berpindah dangan
menanam benih padi ke dalam lubang tanah hasil para penugal, setelah nugal dan
padi pun tumbuh subur maka pekerjaan berikutnya akan muncul lagi yaitu nyobu , nyobu adalah merumput, merumput
adalah suatu pekerjaan membuang semua jenis rumput yang ada di ladang agar
tanaman padi tumbuh subur.hal ini dilakukan berbulan-bulan tergantung dari
besarnya ladang.
Setelah itu padi tumbuh sbubur dan sayur mayurpun siap di
panen jagung pun siap di panen sebari menunggu masa panen, dan musim paceklik
pun tiba yaitu ngatep, ngatep adalah
suatu kegiatan memetik padi yang sudah masak semua tradisi tersebit dilakukan
secara bersama atau kera sama yang sering di sebut pungirih pungirih, atu pengirih adalah suatu bentu kerja sama
antara individu dengan indi vidu lainnya yang di lakukan untuk memperingankan
kerja dimana dilakukan secara bergantian, msalnya hari ini sama keluarga si A
besok si B besok nya lagi si C dan seterus nya tergantu jumlah kelompok pengirih
tersebut.
Tradisi-tradisi tersebit di puncaki tengan
tradisi menegeh menegeh atau gawai
adalah suatu acara adat yang dilakukan oleh masyarakat dalam rangka mengucap
sukur dan terima kasih atas hasil alam yang di berikan. Menegeh di kenal dengan
banyaknya sanak saudara yang datang dari kampung kampung lain. Dalam hal ini
pesta dilakukan tampa mengenal kasta hal ini berubah seiring dengan perubahan
zaman. Setelah menegeh masyarakat beristirahat selama 7 hari untuk mengulangi
tradisi dari awal lagi. Tradisi ini ibarat lingkaran kehidupan dusun petungun.
Sekian tetang dusun petungun ku yang tercinta
masih banyak lagi yang mengaikan di sana bila anda penasaran silakan berkunjung
kesana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar